Ragam hias berpenciri khas yang umumnya dimunculkkan secara teratur berulang kali sebagai tema inti atau unsure menonjol suatu pola batik
Kamus Batik
M
Motif (motif)
Mordan (mordant, beits)
Bahan kimia seperti tawas, senyawa fenol, atau anilina yang dipakai untuk pewarnaan
Modang
Ragam hias yang ditampikan sekeliling tengahan kosong kain dodot, destar, atau kemben; berupa stilasi jajaran kobaran nyala api
Merengreng
Membubuhkan lilin batik untuk pertama kali pada mori yang akan dibatik; lebih sering disebut mengelowong
Merak Ngibing
Pola batik terkenal dari Priangan, dicirikan oleh sepasang merak yang menari
Mencolet
Memberi warna batikan secara langsung dengan kuas
Mencocoh
Memberi isen-isen latar dengan titik-titik berwarna yang diperioleh dengan menggunakan cemplongan untuk melubangi lapisan lilin yang sudah menutupi kain batik, lalu mencelupnya dalam larutan pewarna
Melinjon
Stilasi pusaran air, bertupa garis-garis mewajik yang terpusat, ditata secara teratur berderet dalam pita sempit diantara sabuk-sabuk lebar motif parang; keberadaannya bersifat mutlak untuk menentukan suatu motif termasuk pola parang
Mega Mendung
Ragam hias stilasiawan berarak ditampilkan alam beberapa lapis gradasi warna secorak yang makin kedalam makinmemucat
Malam (beeswax, yellow wax)
Merupakan lilin hewani atau malam tawon, berwarna kuning atau cokelat keabuan yang dipanen dari sarang lebah madu . Merupakan bahan terpenting ramuan lilin batik
Maa
Kain batik keramat dari Tanah Toraja yang dibuat dengan teknik celup rintang menggunakan malam tawon cair yang dibubuhkan pada kain tenun setempat dengan menggunakan sepotong bamboo beragam hias motif-motif budaya setempat seperti stilasi kepala kerbau